Tempuyung (Sonchus arvensis L) termasuk
tanaman terna menahun yang biasanya tumbuh di tempat-tempat yang
ternaungi. Daunnya hijau licin dengan sedikit ungu, tepinya berombak,
dan bergigi tidak beraturan. Di dekat pangkal batang, daun bergigi itu
terpusar membentuk roset dan yang terletak di sebelah atas memeluk
batang berselang seling. Daun berombak memeluk batang inilah yang
berkhasiat menghancurkan batu ginjal. Di dalam daun tersebut terkandung
kalium berkadar cukup tinggi. Kehadiran kalium dari daun tempuyung
inilah yang membuat batu ginjal berupa kalsium karbonat tercerai berai,
karena kalium akan menyingkirkan kalsium untuk bergabung dengan senyawa
karbonat, oksalat, atau urat yang merupakan pembentuk batu ginjal.
Endapan batu ginjal itu akhirnya larut dan hanyut keluar bersama urine.
Untuk menggunakannya sebagai obat diperlukan lima lembar daun tempuyung
segar. Setelah dicuci bersih, daun diasapkan sebentar. Daun tersebut
dimakan sekali habis sebagai lalap bersama nasi. Dalam sehari kita bisa
memakan lalap itu sebanyak tiga kali
Umbi jahe mengandung senyawa oleoresin
yang lebih dikenal sebagai gingerol yang bersifat sebagai antioksidan.
Sifat inilah yang membuat jahe disebut-sebut berguna sebagai komponen
bioaktif antipenuaan. Komponen bioaktif jahe dapat berfungsi melindungi
lemak/membran dari oksidasi, menghambat oksidasi kolesterol, dan
meningkatkan kekebalan tubuh. Berbagai manfaat jahe yang secara
tradisional sudah dikenal luas adalah seperti berikut ini: Masuk angin
Ramuan: Ambil jahe yang tua sebesar ibu jari, cuci bersih dan memarkan
lalu direbus dengan air dua gelas, tambahkan gula aren secukupnya .
Didihkan lebih kurang 1/4 jam. Angkat dan minum hangat-hangat. Sakit
kepala atau migrain (sakit kepala sebelah) Ramuan: Ambil jahe seibu
jari, bakar lalu memarkan. Seduh dengan segelas air dan beri sedikit
gula aren, minum sekaligus. Minum tiga kali sehari. Mencegah mabuk
kendaraan Ramuan: Ambil jahe seibu jari, cuci dan iris tipis-tipis, lalu
rebus dengan segelas air. Diminum hangat-hangat sebelum naik kendaraan.
Terkilir Ramuan: Ambil jahe lebih kurang dua ruas. Cuci bersih lalu
parut, tambahkan sedikit garam. Balurkan ramuan ini pada anggota tubuh
yang terkilir. Lakukan dua kali sehari.
0komentar:
Post a Comment